Rp 200 Juta, Baby Margareta: dari Dulu Nama Aku Selalu Ada - Indonesia
Headlines News :
Home » , , » Rp 200 Juta, Baby Margareta: dari Dulu Nama Aku Selalu Ada

Rp 200 Juta, Baby Margareta: dari Dulu Nama Aku Selalu Ada

Written By Dre@ming Post on Senin, 11 Mei 2015 | 22.12

Pemain film sekaligus model sexy, Baby Margaretha berpose eksklusif untuk Tribunnews.com di Apartemen Signature, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (10/1/2013).
Ahok Terang-terangan Oknum Pejabat Banyak yang Pakai 'Prostitusi Artis'

Terungkapnya modus prostitusi via online yang melibatkan artis berinisial AA sebagai Pekerja Seks Komerisial (PSK) dianggap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sebagai hal biasa.

Pria yang akrab disapa Ahok tersebut mengatakan bila praktik prostitusi sudah ada sejak dulu.

"(Prostitusi) Papan atas mah dari saya masih ngompol sudah ada bos, cuma kita munafik saja pura-pura tidak tahu," ungkap Ahok di Balai Kota, Senin (11/5/2015).

Dikatakan mantan Bupati Belitung Timur ini, pemakai jasa PSK pun bukan hanya kalangan biasa, tetapi oknum pejabat pun banyak yang memakainya.

"Yang make-nya juga banyak oknum pejabat kok. Bisa bayar mahal, mana ada duitnya kalau tidak korup. Korup baru bisa pakai tuh," katanya.

Dirinya mengaku bingung bagaimana menanggulangi prostitusi.

Banyak pihak yang menentang dirinya saat mewacanakan membuat lokalisasi prostitusi.

"Sama yang ngelarang-ngelarang prostitusi supaya kasih tahu saya caranya. Karena saya dari kecil, dari jaman nabi sudah ada prostitusi, saya juga bingung caranya," ungkapnya.

AA, Artis yang Diduga Terkait Praktek Prostitusi Tak Ditahan, Ini Alasannya

JAKARTA - Meski terbukti sebagai pelaku prostitusi online, AA yang diduga artis peran Amel Alvi, tak ditahan oleh Polsek Metro Jakarta Selatan.

AA hanya berstatus sebagai saksi, sedangkan mucikarinya RA diancam hukuman satu tahun empat bulan.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Audie Latuheru pun menjelaskan alasan tidak ditahannya AA.

"Kasus yang kita tangani itu pasal 296 tentang mucikari," jelasnya kepada Kompas.com per telepon, Minggu (10/5/2015).

Sementara, AA hanya berprofesi sebagai pelaku prostitusi yang dikendalikan oleh mucikasi RA.

Karena menurutnya yang ditangani adalah soal mucikari saja.

Sehingga AA dikatakannya hanya berstatus sebagai saksi.

"Jadi dalam pasal itu, tidak bisa paksakan AA ditahan karena memang hanya sebagai saksi," ucapnya

Namun, jika memang dalam proses penyelidikan nantinya ada perkembangan kasus dan ditemukan AA juga berperan sebagai mucikari, maka Audie mengatakan AA bisa ikut ditahan serta dijerat pasal yang sama dengan RA yakni pasal 296 dan 506 KUHP tentang penyedia jasa PSK atau mucikari atau germo.

"Kalau dia (AA) ternyata memang mucikari juga, ya lain ceritanya. Dia bisa ditahan," tutur Audie.

Diberitakan sebelumnya, artis Amel Alvi membantah jika AA yang dimaksud adalah dirinya.

Dia menegaskan dirinya tak pernah ditangkap polisi karena kasus prostitusi online.

"Itu bukan aku. Pada salah sangka semua. Artis inisial AA kan banyak. Amel yang lain kali. Ini buktinya aku bisa pegang handphone," jawab Amel ketika dihubungi melalui Blackberry Messanger (BBM) pada Sabtu kemarin.

Pengusaha Ini Kaget, Pernah Booking Artis AA Rp 200 Juta 2 Malam

JAKARTA - Seorang pengusaha berinisial DO mengaku pernah membooking artis AA pertengahan tahun lalu.

Artis yang kerap membintangi film layar lebar bertema horor itu oleh DO dibayar 200 juta karena dibawa ke Singapura selama dua hari.

DO mengakui, selama di Singapura AA juga sempat diajak mengikuti pertemuan dengan rekan bisnisnya.

"Saya sangat terkejut membaca berita bahwa artis AA ditangkap polisi saat akan melayani teman kencannya," katanya kepada Warta Kota, Minggu (10/5/2015).

Pengusaha berbagai perusahaan, salah satunya bergerak di bidang industri kreatif ini, meyakini AA yang dia pernah booking sama persis dengan wanita muda yang digiring polisi ke Polrestro Jakarta Selatan.

"Benar itu (AA yang pernah saya booking), saya tidak salah," katanya.

Sejak pertemuan dengan dirinya pertengahan tahun lalu, DO mengaku beberapa kali dihubungi AA, tetapi dia jujur mengatakan, sudah tak tertarik lagi dengan si artis itu.

"Masa itu-itu lagi, cari yang lain lah," katanya.

DO mencari artis bukan sekadar untuk teman tidur, tetapi mengobrol dan jalan bareng, termasuk ke luar negeri.

"Ya untuk menghilangkan stres saja, tidak melulu soal seks. Sekali-kali saja kalau sudah sangat suntuk," ujarnya.

Kepada Warta Kota, pengusaha ini menyebutkan bahwa artis AA pernah menyebut nama beberapa pejabat dan politisi yang pernah jalan bareng dengannya.

Umumnya para pejabat atau politisi mengajak AA ke Singapura, tetapi AA mengaku pernah diajak ke Eropa.

"Sewaktu dengan saya, kita sama-sama ke Singapura, saya dengan dia beda pesawat, saya menunggu di Bandara Changi setengah jam karena pesawatnya berbeda dengan saya," katanya.

DO mengakui, banyak artis yang bisa diajak kencan. Ada tiga sampai empat orang lah yang pernah diajak kencan oleh DO.

Artis-artis itu sering nonggol di sinetron atau acara yang dipandu Olga (almarhum).

Ketika ditanya apakah artis yang berinial AA itu adalah Amel Alvi, DO hanya tersenyum.

"Ya tanya polisi saja dan Amelnya sendiri lah," katanya sambil menutup telepon Warta Kota karena DO mengaku sedang berada di acara undangan keluarga.

Dugaan sementara, AA yang ditangkap petugas Polrestro Jakarta Selatan adalah Amel Alvi, seorang Disk Jokey (DJ) yang kerap manggung di sejumlah klub malam.

Tak hanya di Jakarta, di akun Twitter @amelalvi28, perempuan ini juga sering tampil di banyak kota besar seperti Bandung, Surabaya, Makassar, Samarinda, Ma­nado, dan kota-kota besar lainnya.

Perempuan cantik ini lahir di Sukabumi, Jawa Barat, Jabar, 28 Juli 1992 ini pun tampil di film Hantu Tuli, Rumah Hantu Pasar Malam, Jenglot Pantai Selatan, Pulau Hantu 3, dan Nenek Gayung.

Sedangkan sinetron yang pernah dibintangi AA, yakni Biduan Organ Tunggal yang Teraniaya, Kutukan Ratu Pantai Selatan, Tulah Penjual Kikil yang Zalim, Ketulusan Istri Tukang Ojek, dan Romeo & Rinjani.

Amel membantah bahwa dirinya adalah AA yang ditangkap polisi saat sedang berkencan dengan pembookingnya.

"Tidak, itu bukan aku. Aku ada di apartemen," katanya seraya menambahkan bahwa artis berinisial AA banyak.

Diberitakan sebelumnya, AA tertangkap basah sedang melayani seorang pengusaha di sebuah hotel bintang lima di Jakarta Selatan.

Dia mendapat tugas melayani pengusaha dengan bayaran Rp 80 juta dari seorang mucikari bernama Obbie.

Ini Daftar Artis dalam Jaringan PSK Eksekutif Beserta Tarif Booking

Penangkapan artis dan model berinisial AA yang tengah menjalani pelayanan seks di sebuah hotel berbintang 5 di Jakarta pada awal pekan Mei lalu bikin heboh.

Penangkapan itu juga mengungkap jaringan seks kelas wahid yang menyuguhkan model dan artis.

Kebanyakan artis dan model itu baru mulai terkenal.

Sempat mencuat pula bahwa AA yang disebut Polres Jakarta Selatan usai menggerebek adalah artis dan model baru bernama Amel Alvi.

Namun tudingan itu buru-buru dibantah Amel Alvi melalui akun twitter dan instagram pribadinya.

Mucikarinya, RA alias Obbie, punya cara khusus dalam menjalani bisnisnya sehingga sempat sulit ditembus.

Berikut daftar artis dan model yang masuk dalam jaringan PSK eksekutif bertarif puluhan sampai ratusan juta rupiah dari penelusuran Warta Kota :

Daftar Artis Lain Berikut Tarif Booking
1. TB bertarif Rp 200 juta
2. JD bertarif Rp 150 juta
3. RF bertarif Rp 60 juta
4. CS bertarif Rp 60 juta
5. MT bertarif Rp 55 juta
6. KA bertarif Rp 55 juta
7. SB bertarif Rp 55 juta
8. CW bertarif Rp 50 juta
9. PUA bertarif Rp 45 juta
10. NM bertarif Rp 40 juta
11. CT bertarif Rp 40 juta
12. UJ bertarif Rp 35 juta
13. LM bertarif Rp 35 juta
14. DL bertarif Rp 30 juta
15. BS bertarif Rp 30 juta
16. AA bertarif Rp 25 juta
17. FNP bertarif Rp 20 juta

Ini Prosedur Booking Artis

1. Pesan Lewat BBM atau WhatsApp
2. Mucikari meminta uang tanda jadi 30 persen dari tarif booking artis
3. Mucikari menentukan hotel lalu buat janji hari dan waktu pertemuan di hotel
4. Pelunasan dilakukan saat artis sudah dipertemukan pelanggan.
5. Harga yang disepakati hanya untuk pelayanan singkat (short time) maksimal 3 jam
6. Selama melayani pelanggan artis tidak mengenakan kondom

Masuk Daftar Artis Sewaan, Baby Margareta: dari Dulu Nama Aku Selalu Ada

JAKARTA – Nama model syur Baby Margaretha belakangan disebut-sebut masuk dalam daftar perempuan yang ada di managemen mucikari RA.

Tak tanggung-tanggung, Baby Margaretha berinisial BM dengan tarif Rp 70 juta, short time.

Baby yang ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (11/5/2015) ini membantahnya.

Dia mengaku sudah sejak dahulu namanya dicatut untuk daftar artis-artis sewaan.

"Dari dulu nama aku selalu ada, ya itu risiko aku soalnya aku model seksi. Image seksi selalu dikaitkan dengan hal-hal negatif," ucap Baby Margaretha.

Pemain sinetron Awas Ada Sule itu mengatakan teman sesama artisnya yang sudah menikah dan tak memiliki image seksi pun ikut dimasukkan dalam daftar "bisnis" prostitusi.

"Itu cuma kerjaan orang iseng aja yang mau ancurin karir kami. Temen aku cuma pemain film horor masa dimasukin juga," kata pemain film Pocong Main Goyang Pinggul," ujarnya.

Baby menjelaskan jika memang dia menjadi artis di dalam managemen RA dengan bayaran Rp 70 juta seharusnya dirinya tampil glamour dan mewah.

"Aku kan tampil biasa saja, enggak ada barang-barang mewah di tubuh aku. Apartemen aja baru lunas 2 tahun lalu, mobil masih nyicil. Aku aja lebih sering di rumah jarang syuting, rumah aku juga ada tapi enggak gede, standar aja," tuturnya.












sumber : tribun
Share this article :

Total Visitors


 
Support : Dre@ming Media | Dre@ming Post | I Wayan Arjawa, S.T.
Copyright © 2011. Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Excata Published by DLC
Proudly powered by Dre@ming Media