Lihat Nenek Tewas Tergeletak Dibekap Sarung, Cucu Teriak - Indonesia
Headlines News :
Home » , , » Lihat Nenek Tewas Tergeletak Dibekap Sarung, Cucu Teriak

Lihat Nenek Tewas Tergeletak Dibekap Sarung, Cucu Teriak

Written By Dre@ming Post on Minggu, 05 Juli 2015 | 10.21

"Sebelumnya, dia (Lirinda), memanggil Namborunya (Bocaria), namun beberapa kali diteriaki, Namborunya tak kunjung datang. Merasa tak ada jawaban, Lirinda langsung membuka pintu depan. Namun, seketika ia pun terkejut dan panik saat melihat Bocaria tergeletak," ujarnya.Gbr Ist
MEDAN - Suasana Jalan Meranti, Kelurahan Sei Putih Timur II, MedanPetisah dihebohkan dengan tewasnya seorang nenek bernama Bocaria Boru Nainggolan (85) dengan posisi tangan dan mulut diikat kain sarung, Sabtu (4/7/2015) sore.

Selain itu, sekujur wajah perempuan berkulit sawo matang ini terlihat lebam. Tak ada luka serius yang dialaminya, namun, besar dugaan nyawa perempuan itu melayang lantaran dibekap. Tak hanya itu, pintu depan serta gerbang kediaman nenek tersebut tidak rusak.

Seorang warga sekitar yang menolak namanya dipublikasi mengatakan pertama sekali Bocaria Boru Nainggolan ditemukan tewas oleh keponakannya bermana Lirinda (18), siswi kelas III Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Batangkuis, Deliserdang.

"Keponakan nenek itu datang naik becak, katanya mau ambil pakaian yang tertinggal di rumah. Begitu datang dia (Lirinda) menjerit lantaran melihat nenek (Bocaria) sudah tak bernyawa," katanya di lokasi kejadian perkara.

Kediaman Bocaria yang bercat kuning tersebut tidak mengalami kerusakan. Pintu depan, gerbang serta pintu bagian belakang dan kunci rumah dalam keadaan baik. Karena itu, Lirinda sempat heran melihat pagar dan pintu rumah dalam keadaan tidak dikunci.

"Sebelumnya, dia (Lirinda), memanggil Namborunya (Bocaria), namun beberapa kali diteriaki, Namborunya tak kunjung datang. Merasa tak ada jawaban, Lirinda langsung membuka pintu depan. Namun, seketika ia pun terkejut dan panik saat melihat Bocaria tergeletak," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Unit Reskrim Polsek Medan Baru Inspektur Polisi Satu (IPTU) Adhi Putranto Utomo mengaku masih mendalami kasus pembunuhan bermotif perampokan tersebut. Penyidik telah turun ke lokasi dan mengumpulkan sejumlah alat bukti.

"Kami masih melakukan pemeriksaan tiga saksi dari pihak keluarga. Jadi memang pintu rumah tak ada yang rusak. Tapi pelakunya belum ada yang mengarah ke keluarga dekat," katanya saat dihubungi.

Dia menjelaskan, tidak banyak barang yang diambil pencuri artinya hanya kehilangan kipas angin. Oleh sebab itu, penyidik masih mendalami motif pembunuhan itu.

"Masih kita selidiki siapa pelaku sebenarnya. Untuk motifnya dugaan awal perampokan, namun tidak menutup kemungkinan ada motif lain," ungkapnya.






sumber : tribun
Share this article :

Total Visitors


 
Support : Dre@ming Media | Dre@ming Post | I Wayan Arjawa, S.T.
Copyright © 2011. Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Excata Published by DLC
Proudly powered by Dre@ming Media