Selasa, 01 Mei 2012 08:59
KARIMUN - Harimau yang buas sekalipun takkan tega memangsa anak kandungnya sendiri. Namun, hal sebaliknya justru dilakukan oleh SM, yang memerkosa putrinya sendiri, sebut saja namanya Bunga.
“Sejak diperkosa, anak itu jadi liar. Bisa diajak menginap di hotel dengan pria yang berbeda. Hari ini dengan A, besoknya dengan laki-laki lain lagi,” ujar seorang ibu menceritakan tentang kondisi Bunga, setelah menjadi korban perkosaan ayah kandungnya, kepada Tribun, Senin (30/4/2012).
Menurut sumber lain, Bunga sebelumnya dikenal sebagai anak yang baik dan penurut. Ia tidak pernah
melakukan perbuatan yang tidak baik dalam pergaulan remajanya.
melakukan perbuatan yang tidak baik dalam pergaulan remajanya.
“Malah, dia tidak punya pacar lagi. Karena, setiap pacaran, katanya ayahnya selalu keras melarangnya. Pernah satu kali, pacarnya datang ke rumah Bunga, eh malah kena pukul SM,” tutur rekan sebaya Bunga.
Kejadian yang membuat malu keluarga besar ini terjadi sekitar sebulan lalu, di salah satu kampung di Kelurahan Baran Kecamatan Meral, Karimun, Kepulauan Riau.
Kejadiannya pagi hari, saat ibu korban yang bekerja sebagai tukang cuci telah berangkat dari rumah.
Melihat Bunga yang tidur sendirian di dalam kamar, SM langsung masuk dan melampiaskan nafsu bejatnya, kepada anak yang dilahirkan dari benihnya sendiri, yang baru berusia sekitar 17 tahun.
Mengingat ayah korban adalah keluarga terpandang di kampungnya, kasus ini tidak sampai ke tangan penegak hukum. Setelah bermusyawarah, pihak keluarga meminta SM pergi menjauh dari pulau, dan tidak pernah lagi menginjakkan kakinya ke rumah itu.
Lebih mengenaskannya lagi, sejak kepergian kepala keluarga itu, Ibu Bunga rupanya masih memendam rasa sayang kepada SM. Ibunda Bunga disebutkan sumber Tribun, lebih memilih menyusul suaminya ketimbang mengurusi anak-anaknya di kampung tersebut.
Mendengar niat ibundanya menyusul SM, kata sumber Tribun, Bunga merasa menjadi sangat terpukul, terlebih pembelaan keluarga besarnya terhadap nasibnya juga dianggapnya tidak adil.
Kini, Bunga yang sedang mekar menjadi layu, dan berubah menjadi gadis yang liar.
“Itulah sebabnya sekarang dia jadi wanita liar. Mau dikencani dari satu lelaki ke lelaki lain. Mungkin untuk membalaskan sakit hati atas perbuatan keluarganya ya?” kata sumber Tribun yang wanti-wanti agar namanya tidak disebutkan.
sumber : MICOM